Laman

Rabu, 27 Oktober 2010

riyan
2005 / 65566
3 ED 1
HARDWARE JARI NGAN KOMPUTER
A. Pendahuluan
Jaringan adalah hubungan antara suatu kompunen dengan komponen lainnya dengan menggunakan suatu media penghubung dan beberapa komponen penunjang lainnya dalam suatu kawasan tertentu. Jadi, j aringan komput er adalah hubungan ant ara sebuah komput er dengan satu atau beberapa komputer lainnya sehingga terjadi suatu hubungan komunikasi. Sebuah jaringan komputer terdiri dari hardware, software dan prot okol. Hardware pada jaringan secara garis besar terdiri at as komputer beserta peripheral dan penghubung antar komputer. Software pada jaringan yaitu sistem operasi yang ada pada komputer. Protokol yaitu suatu aturan yang memberikan ketetapan pada data yang akan dimasukkan kedalam jaringan.
Jaringan komputer memiliki 3 macam topologi yang utama yaitu topologi Bus, Ring, dan Star. Topologi Bus yaitu sebuah topologi jaringan yang menghubungkan beberapa komputer dengan menggunakan sebuah kabel inti yang menjadi Poros Utama (Backbone) dimana komputer client dapat melakukan akses kedalam jaringan melalui backnone tersebut. Topologi Ring adalah topologi jaringan komputer yang menghubungkan komputer dengan sebuah kabel tunggal yang mana ujung dari kabel tunggal tersebut dihubungkan kembali kepangkal kembali melewati komputer-komputer lain. Dalam topologi ini, komunikasi dapat dilakukan dalam dua arah (kekanan dan kekiri). Topologi Star adalah topologi jaringan komputer yang menghubungkan beberapa komputer dengan sebuah komput er yang menjadi pusat dari semua operasi. Masing-masing komputer client memiliki hubungan sendiri dengan komputer client tanpa mengganggu jaringan komputer lalin. Apabila sebuah komputer akan melakukan hubungan dengan komputer lain, maka komputer yang menj adi pusat operasi lah yang akan menghubungkannya.
Jaringan komputer berdasarkan luas areanya terbagi menjadi 3 yaitu
Local Area Network (LAN), Metropolis Area Network (MAN), dan Wide
Area Network (WAN).Pengembangan jaringan dalam kawasan kecil
hingga kawasan yang luas pada dasarnya memiliki konfigurasi yang sama terutama pada bagian hardware. Konfigurasi tersebut biasanya dimulai dari server, pembagi jaringan, penghubung dan berakhir pada client. Hardware yang digunakan untuk membangun suatu jaringan komputer dimanapun tempatnya pada umumnya menggunakan komponen yang sama, hanya saja yang sedikit membedakan adalah spesifikasinya. Spesifikasi pada komponen hardware lah yang menentukan dimana komponen tersebut layak untuk dipakai atau diterapkan.
B. Pembahasan
H ardware pada jaringan komput er t erdiri dari beberapa macam j enis. Adapun pembahasan dari hardware pada jaringan komputer itu sendiri adalah sebagai berikut :
1. Personal K omput er
Personal komput er atau PC merupakan perangkat utama dalam suatu jaringan komputer. PC ini lah yang akan bekerja mengirim dan mengakses data dalam jaringan. Kemampuan suatu PC sangat menentukan sekali unjuk kerja dari jaringan. Semakin tinggi kemampuan suat u PC maka akses yang dilakukan pun akan semakin cepat .
2. Net work I nt ernet Card (NI C)
NI C merupakan port yang menghubungkan komput er dengan j aringan. Port atau Card ini bergabung didalam Personal Computer yang menempel pada Main Board. Berdasarkan t ipe bus, ada beberapa t ipe Network I nterface Card (NI C) atau Network Card, yaitu I SA dan PCI . Saat ini jenis Net work Card yang banyak digunakan adalah PCI karena PCI memiliki kemampuan transfer data didalam komputer lebih tinggi dari pada I SA.
3. Pengkabelan
Jaringan komputer pada dasarnya adalah jaringan kabel yang menghubungkan sat u sisi dengan sisi yang lain, namun bukan berarti kurva tertutup, bisa jadi merupakan kurva terbuka dengan sebuah terminator diujungnya. Seiring dengan perkembangan teknologi, penghubung ant ar komput er pun mengalami perkembangan, mulai dari teknologi telegraf yang memanfaatkan gelombang radio hingga teknologi serat optik dan laser.
riyan
2005 / 65566
3 ED 1
benar matching atau tidak. Karena kalau tidak sungguh-sungguh diukur secara benar akan merusak NI C (Network I nterface Card) yang dipergunakan dan kinerja jaringan menjadi terhambat, tidak mencapai kemampuan maksimalnya. Topologi jaringan Star banyak menggunakanj enis kabel UTP.
Ada t iga jenis kabel yang pada umumnya digunakan dalam jaringan,
yaitu:
· Coaxial cable
· Fiber Optik
· Twist ed pair
a. K abel Coaxial
Kabel ini terbagi menjadi dua jenis yaitu thick coaxial cable (mempunyai diameter lumayan besar) dan thin coaxial cable (mempunyai diamet er lebih kecil).
1) Thick coaxial cable
Kabel coaxial jenis ini dispesifikasikan berdasarkan standar I EEE 802.3 10BASE5, dimana kabel ini mempunyai diameter rat a-rata 12mm, dan biasanya diberi warna kuning. K abel j enis ini biasa disebut sebagai Standard Ethernet atau Thick Et hernet , at au hanya disingkat ThickNet . K abel Coaxial ini jika digunakan dalam jaringan mempunyai spesifikasi dan aturan sebagai berikut:
Setiap ujung harus diterminasi dengan terminator 50-ohm (dianjurkan menggunakan terminator yang sudah dirakit, bukan menggunakan satu buah resistor 50-ohm 1 watt, sebab resistor mempunyai disipasi tegangan yang cukup lebar).
Maksimum 3 segment dengan peralat an t erhubung (at t ached
devices) atau berupa populated segment s.
Setiap Card Jaringan mempunyai pemancar tambahan
(Ext ernal Transceiver).
Setiap segment maksimum berisi 100 perangkat jaringan,
termasuk dalam hal ini Repeaters.
Maksimum panjang kabel per segment adalah 1.640 feet
(at au sekit ar 500 met er).
Maksimum jarak antar segment adalah 4.920 feet (atau
sek i t ar 1500 met er).
Setiap segment harus diberi ground.
Jarak maksimum antara pencabang dari kabel utama
keperangkat (devi ce) adalah 16 feet (seki t ar 5 met er).
Jarak minimum antar tap adalah 8 feet (sekitar 2,5 met erPemilihan jeniskabel sangat terkait erat dengan topologi jaringan yang digunakan. Sebagai contoh untuk jenis topologi Ring umumnya menggunakan kabel Fiber Optik (walaupun ada juga yang menggunakan twisted pair). Topologi Bus banyak menggunakan kabel Coaxial. Kesulitan utama dari penggunaan kabel coaxial adalah sulituntuk mengukur apakah kabel coaxial yang dipergunakan benar-

riyan
2005 / 65566
3 ED 1
Kabel ThickNet
2) Thin Coaxial Cable
Kabel coaxial jenis ini banyak dipergunakan di kalangan radio amatir, terutama untuk Transceiver yang tidak memerlukan output daya yang besar. Untuk digunakan sebagai perangkat jaringan, kabel coaxial jenis ini harus memenuhi standar IEEE 802.3 10BASE2, dimana diamet er rat a-rata berkisar 5mm dan biasanya berwarna hitam atau warna gelap lainnya. Setiap perangkat (device) dihubungkan dengan BNC Tconnect or.
Kabel jenis ini juga dikenal sebagai Thin Ethernet atau ThinNet . Kabel coaxial jenis ini, misalnya jenis RG-58 A/U at au C/U, jika diimplementasikan dengan Tconnector dan Terminator dalam sebuah jaringan, harus mengikuti aturan sebagai berikut :
Set iap uj ung kabel diberi t erminat or 50 ohm.
Panj ang maksimal kabel adalah 1,000 feet (185 meter)
per segment .
Setiap segment maksimum terkoneksi sebanyak 30
perangkat jaringan (devices).
Card Jaringan cukup menggunakan transceiver yang onboard, tidak perlu tambahan transceiver, kecuali untuk repeater.
Maksimum ada 3 segment terhubung satu sama lain
(populat ed segment ).
Setiap segment sebaiknya dilengkapi dengan satu
ground.
Panjang minimum antar TConnect or adalah 1,5 feet (0.5
met er).
Maksimum panjang kabel dalam satu segment adalah 1.818 feet
 lebih lengkapnya dapat di klik ke: http://www.scribd.com/doc/2423926/HARDWARE-JARINGAN-KOMPUTER

Tidak ada komentar:

Posting Komentar